Presiden Federasi Rusia, Vladimir Putin, menyampaikan ucapan selamat kepada umat Islam yang tengah memperingati Hari Raya Idul Adha. Dalam tradisi masyarakat Rusia, hari besar keagamaan ini dikenal dengan sebutan Kurban Bayram, sebuah istilah yang melekat dalam budaya setempat.
Pernyataan resmi dari Putin dipublikasikan melalui situs resmi Kremlin pada hari Jumat. Dalam pesannya, ia menegaskan bahwa perayaan tersebut merupakan penanda berakhirnya ibadah haji, sebuah perjalanan spiritual yang menjadi rukun penting dalam ajaran Islam.
Menurut Putin, peringatan Kurban Bayram bukan hanya sekadar ritual keagamaan, tetapi juga momentum yang mempererat ikatan antarumat. Ia menggambarkan hari raya ini sebagai sumber kebahagiaan mendalam bagi umat Islam, karena memiliki keterkaitan erat dengan akar budaya dan ajaran spiritual yang diwariskan turun-temurun.
“Dengan mengikuti ajaran dan tradisi leluhur, umat Muslim merayakan Kurban Bayram dengan melakukan perbuatan baik dan penuh kasih, serta dengan tulus peduli terhadap mereka yang membutuhkan bantuan dan simpati,” kata dia.
Putin juga menyoroti kontribusi positif komunitas Muslim di Rusia. Ia menilai bahwa berbagai organisasi Islam telah memainkan peran penting dalam membentuk kehidupan sosial, khususnya dalam upaya pembentukan karakter generasi penerus bangsa.
Presiden Rusia itu menggarisbawahi betapa pentingnya nilai-nilai keluarga yang terus dijaga oleh masyarakat Muslim. Ia juga menyampaikan bahwa partisipasi aktif organisasi-organisasi tersebut tampak nyata melalui berbagai program kebudayaan, kegiatan pendidikan, dan gerakan sosial seperti aksi amal dan pencerahan.
“Dan tentu saja, penghargaan khusus dan apresiasi yang sedalam-dalamnya pantas diberikan atas kegiatan Anda dalam mendukung para pembela Tanah Air dan keluarga mereka,” katanya.
Pernyataan ini mencerminkan pengakuan resmi negara atas dedikasi komunitas Muslim yang telah berkontribusi tidak hanya dalam ranah religius, tetapi juga dalam sektor-sektor strategis seperti pendidikan, budaya, dan kesejahteraan sosial.
Kurban Bayram, sebagaimana dijelaskan Putin, merupakan simbol pengorbanan dan keikhlasan, yang menjadi pengingat akan pentingnya saling membantu dan peduli terhadap sesama. Dalam konteks Rusia yang multikultural, perayaan ini turut memperkuat harmoni antarumat dan menegaskan pentingnya toleransi serta kehidupan bersama yang damai.
Ucapan selamat dari pemimpin tertinggi Rusia ini menjadi isyarat akan terbukanya ruang bagi keragaman keyakinan di negara tersebut. Melalui pernyataannya, Putin menempatkan umat Muslim sebagai bagian integral dari masyarakat Rusia yang turut membentuk arah masa depan bangsa.






