Persaingan di pasar smartphone semakin panas, terutama di sektor daya tahan baterai. Honor, produsen ponsel pintar asal Tiongkok yang kini makin agresif di pasar global, dikabarkan tengah menyiapkan lini HP midrange hingga flagship dengan kapasitas baterai jumbo lebih dari 7.000 mAh. Langkah ini diyakini akan menjadi gebrakan besar di tengah dominasi ponsel pintar dengan baterai rata-rata 5.000 mAh.
Informasi ini pertama kali muncul dari laporan internal dan paten terbaru Honor, yang mengisyaratkan bahwa perusahaan tengah mengembangkan teknologi baterai ultra-durable yang tidak hanya besar dalam kapasitas, tapi juga tipis dan efisien secara termal.
Targetkan Dua Segmen: Midrange dan Flagship
Berbeda dari tren umum yang biasanya hanya menyematkan baterai besar di segmen low-end atau rugged phone, Honor justru menyasar dua kelas utama: midrange dan flagship. Artinya, ponsel dengan baterai jumbo dari Honor tidak hanya akan unggul dalam daya tahan, tetapi juga hadir dengan desain premium, layar berkualitas tinggi, dan spesifikasi canggih.
Dalam bocoran awal, salah satu model midrange Honor dikabarkan bakal hadir dengan layar AMOLED 120Hz, chipset kelas menengah terbaru, dan baterai 7.200 mAh, lengkap dengan pengisian cepat 66W. Sementara itu, varian flagship-nya akan mengusung layar melengkung OLED, SoC kelas atas seperti Snapdragon 8 Gen 3 atau Dimensity 9400, dan baterai hingga 7.500 mAh dengan dukungan fast charging 100W.
Solusi untuk Masalah Daya Tahan yang Selama Ini Dikeluhkan Pengguna
Mayoritas pengguna smartphone saat ini mengeluhkan dua hal utama: baterai cepat habis dan kecepatan pengisian yang terbatas. Dengan kehadiran HP Honor berkapasitas di atas 7.000 mAh, pengguna bisa berharap untuk menggunakan ponsel seharian penuh bahkan dua hari tanpa perlu mencari colokan.
Kapasitas besar ini juga sangat cocok untuk pengguna yang aktif bekerja di lapangan, gemar gaming, atau banyak mengakses media sosial dan streaming. Bahkan untuk pengguna profesional yang sering bepergian, ponsel ini bisa jadi penyelamat produktivitas tanpa harus membawa powerbank ke mana-mana.
Desain Tetap Tipis dan Ringan?
Salah satu tantangan utama dari baterai besar adalah ukurannya yang memakan ruang dan membuat bodi ponsel jadi tebal serta berat. Namun, menurut rumor industri, Honor tengah mengembangkan teknologi baterai baru berbasis kepadatan energi tinggi, yang memungkinkan kapasitas besar tanpa menambah ketebalan signifikan.
Dikabarkan, tim R&D Honor bekerja sama dengan produsen baterai terkemuka untuk menciptakan baterai lapisan ganda ultra-tipis, yang tetap bisa memberikan efisiensi tinggi dengan bobot yang lebih ringan.
Bersaing dengan Inovator Baterai Lain
Langkah Honor ini akan membuatnya bersaing langsung dengan merek-merek lain seperti Samsung, Xiaomi, dan Tecno, yang juga mulai menaruh perhatian pada baterai besar di perangkat mereka. Namun, dengan pendekatan menyeluruh yang menggabungkan kapasitas besar, fast charging, dan desain premium, Honor bisa mencuri perhatian pasar.
Belum lagi, konsumen saat ini sudah makin sadar bahwa spesifikasi bukan segalanya. Daya tahan baterai kini menjadi salah satu faktor penentu pembelian smartphone, khususnya di pasar Asia dan Afrika yang punya tantangan infrastruktur listrik tidak merata.
Kapan Meluncur?
Meski belum ada tanggal resmi, analis memperkirakan Honor akan mulai memperkenalkan seri dengan baterai jumbo ini pada kuartal keempat 2025, bersamaan dengan peluncuran flagship barunya di Tiongkok. Setelah itu, kemungkinan besar pasar Asia Tenggara dan Eropa akan jadi target ekspansi berikutnya.
Honor pun diprediksi akan memanfaatkan ajang teknologi besar seperti IFA Berlin atau MWC 2026 untuk memperkenalkan perangkat ini secara global.
Kesimpulan
Dengan rencana menghadirkan smartphone midrange dan flagship yang mengusung baterai lebih dari 7.000 mAh, Honor tampaknya ingin mengubah cara kita memandang ponsel modern: bukan hanya soal performa, tapi juga soal ketahanan dan kepraktisan.
Jika langkah ini sukses, bukan tak mungkin baterai jumbo akan jadi standar baru di industri smartphone masa depan. Kita tinggal menunggu kejutan resmi dari Honor — dan bersiap menyambut ponsel yang tak kenal low-batt!
