Apple dikabarkan tengah melakukan eksperimen terhadap sebuah inovasi menarik yang memungkinkan pengguna menggeser tampilan aplikasi di perangkat Vision Pro hanya dengan menggunakan arah pandangan mata.
Berdasarkan informasi dari The Verge pada hari Kamis, teknologi pelacakan berbasis mata ini disebut-sebut akan dapat diterapkan pada seluruh aplikasi bawaan Apple. Tak hanya itu, raksasa teknologi asal Cupertino ini juga tengah berupaya membuka akses agar pengembang aplikasi dari luar dapat ikut memanfaatkan fitur tersebut.
Walaupun detil mekanismenya masih tertutup kabut, ada dugaan bahwa cara kerja fitur ini adalah dengan membuat pengguna menatap bagian tepi layar dalam jangka waktu tertentu, atau mungkin memusatkan perhatian pada elemen antarmuka tertentu, kemudian mengarahkan pandangan ke atas atau ke bawah untuk menggerakkan layar.
Baca juga: Apple dikabarkan tengah kembangkan dua model baru Vision Pro
Sekadar informasi, pengalaman menggulir halaman melalui mata sebenarnya bukan hal baru di Vision Pro. Apple telah menyediakan fitur aksesibilitas bernama Dwell Control, yang memungkinkan pengguna untuk membuka menu atau menjalankan perintah hanya dengan menahan pandangan pada suatu objek visual selama beberapa saat.
Untuk proses menggulir, pengguna bisa memusatkan pandangan pada ikon tertentu hingga halaman bergerak secara otomatis dalam porsi tertentu. Meskipun terkesan agak kaku, pendekatan ini setidaknya memberikan gambaran awal — meski belum bisa dipastikan apakah sistem baru yang tengah diuji Apple akan mengikuti pendekatan yang sama.
Selain metode melalui pelacakan mata, masih tersedia alternatif lain untuk menavigasi tampilan, seperti metode klasik yaitu mencubit layar menggunakan jari dan ibu jari, menggerakkan tangan ke atas atau ke bawah, menyambungkan mouse Bluetooth, maupun memakai kontroler nirkabel dengan stik analog.
Apple sendiri disebut sedang menyiapkan pembaruan besar-besaran dalam sistem operasi visionOS versi 3. Karenanya, kemungkinan besar publik akan mendapatkan gambaran lebih jelas tentang fitur gulir berbasis pelacakan mata ini saat ajang tahunan WWDC (Apple Worldwide Developers Conference) digelar pada bulan Juni mendatang.






