Libur Hampir Usai, Siapkan Diri Untuk MPLS di Tingkat SD, SMP dan SMA/SMK.

RADARGROUP.ID – MPLS adalah Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah bagi siswa dan siswi tingkat Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA) serta Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).

Masa-masa sekolah adalah masa pembelajaran yang mempelajari berbagai bidang dan mata pelajaran. Mulai dari bidang yang paling umum seperti Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Ilmu Pengetahuan Sosial dan Ilmu Pengetahuan Alam bagi siswa-siswi tingkat SD hingga SMP.

BACA JUGA : Selamat Datang Mahasiswa Baru 2023! Ini Caranya Agar Perkuliahanmu Tidak Membosankan

Bagi tingkat SMA, biasanya mata pelajarannya lebih spesifik tergantung jurusannya. Jurusan di tingkat SMA ada tiga yaitu MIPA (Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam), IPS (Ilmu Pengetahuan Sosial) dan kelas Bahasa yang mempelajari macam ilmu kesusastraan.

Kemudian, untuk tingkat SMK lebih banyak pilihan jurusan yang menyesuaikan minat siswa-siswinya. SMK mempelajari 60% kelas praktik dan 40% kelas teori. Sehingga, SMK mencetak siswa-siswi yang fokus terhadap skill yang sudah dipelajari. Lulusan SMK biasanya sudah siap bekerja di bidang yang menyesuaikan jurusan pilihannya.

BACA JUGA : Modal Usaha Dengan KUR BRI, Hanya Tarik Bunga 0,5 Persen Per Bulan

Setelah libur panjang kenaikan kelas, tahun ajaran 2023/2024 siap untuk membuka lembaran baru. Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) juga sudah resmi dibuka sejak akhir Juni yang lalu. Banyak jenjang pilihan pendaftaran yang menjadi jalur masuk ke SD, SMP dan SMA/SMK.

Jalur zonasi dan jalur prestasi menjadi dua jalur yang paling banyak menentukan PPDB 2023 ini. Kedua jalur ini banyak meluluskan siswa-siswi yang sesuai dengan kualifikasi yang sudah peraturan pendaftaran tentukan. Kemudian, siswa-siswi yang sudah lulus kualifikasi tersebut akan melewati Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah atau MPLS.

Bedanya Sistem Lama (MOS) dan Sistem Baru (MPLS)

Masa Orientasi Siswa atau MOS, umumnya untuk siswa baru di jenjang SMP dan SMA/SMK. Sistem lama ini sudah tidak lagi digunakan oleh instansi pendidikan SMP dan SMK/SMA karena berbagai kontroversi.

MOS sudah identik dengan masa-masa yang meninggalkan cukup kenangan yang tidak mengenakkan. Pasalnya, masa MOS malah menjadi ajang senioritas dan perpelocoan. Sayangnya, oknum senioritas dan perpelocoan yang terjadi adalah panitia MOS yang merupakan kakak kelas siswa baru.

BACA JUGA : Cuci Baju Anti Apek! Cocok Buat Anak Kosan, Cukup Dengan Kucekan Saja

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *