Pasangan ganda putra, Eskar Revilla dan Aleix Puchol, berhasil merebut gelar juara dalam ajang kompetisi padel bergengsi Sirkuit Indonesia Open 2025 seri Jakarta, setelah berhasil mengatasi perlawanan dari lawan tangguh mereka, Mike Tanoso dan Rafael, dengan skor 3-1 dalam pertandingan yang berlangsung di kawasan Kemang, Jakarta Selatan.
Euforia kemenangan tak dapat disembunyikan oleh Eskar. Dalam sesi jumpa pers seusai pertandingan, ia menyampaikan rasa puasnya, terutama karena pencapaian ini sekaligus menjadi pengalaman manis bagi partnernya, Aleix.
“Saya sangat senang, terutama bagi Aleix, karena dia ingin datang ke sini bermain dan mencoba untuk menang lalu kami berhasil (menjadi juara),” ujar Eskar kepada para jurnalis.
Aleix pun memberikan pandangannya terkait perkembangan dunia padel di tanah air. Menurutnya, dalam dua tahun terakhir, olahraga ini menunjukkan pertumbuhan yang sangat cepat dan menarik banyak perhatian dari masyarakat yang penasaran ingin mencobanya. Ia melihat ini sebagai sinyal positif untuk masa depan padel Indonesia.
Sejalan dengan pendapat Aleix, Eskar juga menyoroti perkembangan positif dari olahraga padel di Indonesia. Ia menyaksikan secara langsung bagaimana kualitas permainan peserta semakin meningkat dari waktu ke waktu.
“Mereka banyak berubah, dan setiap kali level-nya semakin baik, dan akan semakin baik dengan tahun-tahun akan datang. Jadi, ini juga sangat bagus,” tambahnya.
Sebagai pemain, Eskar juga menilai penyelenggaraan turnamen yang diinisiasi oleh Pengurus Besar Padle Indonesia (PBPI) ini memberikan pengalaman kompetitif yang memuaskan.
Ia menyebut atmosfer pertandingan selama empat hari berlangsung begitu intens, sekaligus menggambarkan tingginya minat masyarakat terhadap olahraga padel.
Tak hanya sektor putra yang memanas, di kategori open putri, pasangan Komang Sri M dan Beatrice G tampil sebagai juara usai mengalahkan pasangan tangguh Vivien Silfany dan Dewi Fortunasari dalam laga pamungkas. Kemenangan ini menjadi bukti bahwa persaingan di sektor putri pun tak kalah bergelora.
Sementara itu, di kategori silver putra, duet Diego Goentoro dan Fernando Bangun sukses mengunci gelar juara usai mengungguli pasangan Ariel Sebastian dan Joel William Ivander dalam laga yang tak kalah ketat.
Untuk sektor silver putri, dominasi pasangan Meutia Maharani dan Nabila Maharani tak terbantahkan. Mereka berhasil menunjukkan keunggulan atas pasangan Popy Wahyuningsih dan Agisti Viska yang mengakui keperkasaan lawannya dalam pertandingan tersebut.
Di kategori Bronze putra, pasangan Audric Pratama dan Mohamad Fadhil keluar sebagai kampiun setelah mengalahkan Anthonius Perwata dan Reinaldo Tendean. Laga ini menjadi penutup yang memikat dari rangkaian pertandingan penuh semangat.
Sirkuit Indonesia Open 2025 sendiri merupakan turnamen yang dijadwalkan berlangsung dalam empat seri. Setelah kesuksesan penyelenggaraan perdana di Jakarta, rangkaian turnamen akan berlanjut ke kota berikutnya, yakni Bandung, Jawa Barat, sebagai lokasi seri kedua.
