Pemerintah Indonesia kembali meluncurkan program bantuan sosial (bansos) beras 10 kilogram per bulan sebagai bagian dari stimulus ekonomi nasional. Bantuan ini ditujukan untuk membantu meringankan beban ekonomi keluarga miskin dan rentan, terutama di tengah lonjakan harga pangan. Namun, kapan tepatnya bansos beras ini disalurkan? Berikut informasi terbaru yang perlu Anda ketahui.
Jadwal Penyaluran Bansos Beras 10 Kg
Penyaluran bansos beras 10 kg direncanakan berlangsung selama dua bulan, yakni Juni dan Juli 2025. Setiap keluarga penerima manfaat (KPM) akan menerima 10 kg beras setiap bulan, sehingga total bantuan beras yang diterima selama dua bulan mencapai 20 kg. Pemerintah menargetkan sebanyak 18,3 juta KPM akan menerima bantuan ini, dengan total anggaran sekitar Rp 11,93 triliun .
Penyaluran bantuan ini akan dilakukan secara bertahap mulai minggu ketiga Juni 2025. Prioritas akan diberikan kepada daerah-daerah dengan harga beras yang tinggi, seperti Papua, Maluku, dan Nusa Tenggara Timur (NTT), untuk menekan inflasi pangan dan membantu masyarakat yang paling membutuhkan .
Kriteria Penerima Bantuan
Bantuan beras 10 kg ini akan disalurkan kepada KPM yang terdaftar dalam Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional (DTSEN). DTSEN menggantikan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) sebagai basis data penerima bansos yang lebih akurat dan terintegrasi. Proses pemutakhiran data DTSEN dilakukan melalui integrasi data antar lembaga dan jalur partisipatif melalui fitur Usul dan Sanggah di aplikasi Cek Bansos .
Penerima bantuan beras juga akan mendapatkan tambahan bantuan tunai sebesar Rp 200.000 per bulan selama dua bulan, yang akan dibayarkan pada bulan Juni 2025. Dengan demikian, setiap KPM akan menerima total bantuan sebesar Rp 400.000 dan 20 kg beras selama dua bulan .
Cara Mengecek Status Penerima
Untuk mengetahui apakah Anda termasuk penerima bansos beras 10 kg, Anda dapat melakukan pengecekan melalui situs resmi Kementerian Sosial di https://cekbansos.kemensos.go.id. Berikut langkah-langkahnya:
- Akses situs https://cekbansos.kemensos.go.id.
- Masukkan data wilayah: provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan desa.
- Ketik nama lengkap sesuai KTP.
- Masukkan kode verifikasi yang tertera.
- Klik tombol “CARI DATA”.
Jika Anda terdaftar sebagai penerima bansos, sistem akan menampilkan informasi mengenai jenis bantuan yang diterima dan jadwal pencairannya.
Proses Penyaluran oleh Bulog
Bantuan beras 10 kg akan disalurkan melalui Perum Bulog, yang bertanggung jawab dalam distribusi pangan. Bulog akan memastikan kualitas beras yang disalurkan sesuai standar dan tepat waktu. Penerima bantuan dapat mengambil beras di titik distribusi yang telah ditentukan, seperti kantor desa, agen sembako, atau titik distribusi lainnya yang bekerja sama dengan Bulog.
Tips Agar Tidak Ketinggalan Bantuan
- Perbarui Data Anda: Pastikan data pribadi Anda, seperti alamat dan status ekonomi, selalu diperbarui di DTSEN agar tidak terjadi kesalahan dalam penyaluran bantuan.
- Cek Secara Berkala: Lakukan pengecekan status penerima bantuan secara berkala melalui situs https://cekbansos.kemensos.go.id atau aplikasi SIKS-NG.
- Hubungi Pendamping Sosial: Jika Anda mengalami kendala atau memiliki pertanyaan mengenai bantuan, segera hubungi pendamping sosial di wilayah Anda atau layanan resmi Kementerian Sosial.
Kesimpulan
Bantuan sosial beras 10 kg merupakan salah satu upaya pemerintah dalam membantu masyarakat yang terdampak inflasi pangan dan meningkatkan daya beli keluarga miskin dan rentan. Penyaluran bantuan ini akan dilakukan secara bertahap mulai minggu ketiga Juni 2025, dengan prioritas pada daerah-daerah dengan harga beras tinggi. Pastikan Anda terdaftar sebagai penerima bantuan dan selalu memperbarui data pribadi Anda untuk memastikan kelancaran penyaluran bantuan.
Dengan adanya bantuan ini, diharapkan dapat meringankan beban ekonomi masyarakat dan menjaga stabilitas harga pangan di tingkat konsumen.






