Kabar baik bagi jutaan keluarga penerima manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH). Pemerintah melalui Kementerian Sosial kembali menyalurkan bantuan sosial PKH tahap ketiga pada bulan Juli 2025. Kini, penerima tidak perlu lagi antre atau datang ke kantor kelurahan untuk memastikan status bantuan. Cukup dengan ponsel, proses pengecekan bisa dilakukan langsung dari rumah.
Siapa yang Berhak Menerima PKH?
PKH merupakan bantuan bersyarat yang ditujukan kepada keluarga miskin dan rentan, yang terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). Komponen penerima PKH biasanya mencakup:
- Ibu hamil/nifas
- Anak usia dini (0-6 tahun)
- Anak sekolah (SD, SMP, SMA)
- Penyandang disabilitas berat
- Lansia 70 tahun ke atas
Bantuan disalurkan secara bertahap dalam empat termin sepanjang tahun, dan pencairan bulan Juli 2025 merupakan termin ketiga.
Cara Cek Pencairan PKH Lewat HP
Untuk mempermudah masyarakat, pengecekan status bansos PKH bisa dilakukan secara mandiri lewat situs resmi Kemensos. Berikut langkah-langkahnya:
- Buka browser di HP Anda, lalu kunjungi situs:
https://cekbansos.kemensos.go.id - Masukkan data sesuai KTP, seperti:
- Provinsi
- Kabupaten/Kota
- Kecamatan
- Desa/Kelurahan
- Ketik nama lengkap sesuai KTP
- Masukkan kode captcha yang muncul di layar
- Klik tombol “Cari Data”
Sistem akan menampilkan informasi apakah Anda termasuk penerima bantuan sosial PKH, lengkap dengan periode pencairan terakhir.
Penyaluran Bantuan: Lewat Bank & Agen Himbara
Dana PKH disalurkan melalui bank-bank Himbara, seperti BNI, BRI, Mandiri, dan BTN. Masyarakat bisa mencairkan bantuan melalui ATM, agen bank, atau e-warong terdekat. Penerima manfaat juga disarankan untuk segera mencairkan bantuan setelah dana masuk, guna menghindari penumpukan antrian.
Tips Aman Cek Bansos
- Pastikan hanya mengakses situs resmi Kemensos
- Jangan memberikan data pribadi ke pihak yang tidak dikenal
- Jika mengalami kendala, hubungi dinas sosial setempat atau pendamping PKH di daerah Anda
Program PKH Dukung Kesejahteraan
Dengan kembali disalurkannya PKH tahap ketiga ini, pemerintah berharap daya beli dan kualitas hidup keluarga miskin dapat terus meningkat. Program ini juga menjadi pilar penting dalam pengurangan angka kemiskinan di Indonesia.






