RADARGROUP.ID – Belum lama ini viral berita mengenai sejumlah mahasiswa KKN UNP diusir oleh warga setempat. Alasannya karena mahasiswa tersebut membuat konten yang menyindir fasilitas desa di media sosial.
BACA JUGA: Rencana Redenominasi Rupiah Oleh BI, Rp 1.000 Bakal Jadi Rp 1! Kapan Berlaku?
Dalam video berdurasi kurang lebih 26 detik tersebut, tampak ada sembilan mahasiswa yang seluruhnya adalah perempuan. Mereka mengeluhkan minimnya fasilitas desa dengan kata-kata sindirian.
Simak terus artikel ini hingga selesai untuk mengetahui fakta seputar kasus mahasiswa UNP yang sedang viral tersebut.
Viral Mahasiswa KKN UNP Diusir Warga
Sebelum mendapat protes dari warga, kesembilan mahasiswa Universitas Negeri Padang tersebut sempat membuat konten yang menyindir minimnya fasilitas.
Dalam video singkat yang banyak beredar, tampak peserta KKN di Bungus, Tanah Datar, Sumatera Barat tersebut mengatakan “air nggak ada, mandi di musala.” Lebih lanjut, dalam video tampak salah satu mahasiswi berkata “Diusir? Ngontrak bayar pula.”
Video tersebut kemudian beralih menampilkan situasi mahasiswa dengan tokoh masyarakat di sebuah ruang rapat. Salah satu tokoh desa tampak memberikan ceramah pada mahasiswa yang duduk berjajar di dalam ruangan.
Konten video singkat itu kemudian mengundang sejumlah komentar dari netizen, bahkan tidak sedikit yang menyayangkan sikap mahasiswa KKN UNP dan menganggapnya tidak sopan.
